Operator Penugasan

Operator ini dilambangkan dengan tanda ‘=’, yang berfungsi untuk menugaskan suatu nilai ke suatu variabel. Contoh :
int var = 1;
Dalam Java operator ini dapat digunakan secara berantai dalam suatu ekspresi. Contoh :
int a,b,c;
a = b = c = 99;

Operator Matematika

OperatorKeterangan
+Penjumlahan
Pengurangan
*Perkalian
/Pembagian
%Sisa hasil bagi

Operator Relasional

OperatorKeterangan
==Sama dengan
!=Tidak sama dengan
>Lebih besar dari
<Lebih kecil dari
>=Lebih besar dari atau sama dengan
<=Lebih kecil dari atau sama dengan

Operator Logika Boolean

OperatorKeterangan
&Logika AND
|Logika OR
^Logika XOR
!Logika NOT
&&Short circuit Logika AND
||Short circuit Logika OR
==Logika sama dengan
!=Logika tidak sama dengan

Operator ?: (if-then-else)

Operator ini banyak digunakan untuk menggantikan beberapa instruksi yang menggunakan if-then-else.
Statement :
ekspresi1?ekspresi2:ekspresi3


Keterangan :
• Ekspresi1 akan menghasilkan nilai true atau false. Jika ekspresi1 bernilai true maka ekspresi2 akan dieksekusi oleh Java, sebaliknya jika ekspresi1 bernilai flase maka ekspresi3 yang akan dieksekusi oleh Java.


Contoh :
hasil = akhir?x/10:x*20;

Operator Majemuk

Operator ini merupakan gabungan dari semua operator yang telah kita bahas sebelumnya dengan operator penugasan.
Contoh :
hasil += 10;


Artinya sama dengan :
hasil = hasil + 10;

Konversi Tipe Data (Casting)

Casting adalah suatu hal yang biasa dalam pemrograman untuk menampung suatu
nilai dengan tipe data tertentu di dalam variabel yang mempunyai tipe data yang berbeda.
Java akan melakukan konversi tipe data secara otomatis jika kedua tipe data tersebut
kompatibel. Misalnya dari tipe data int ke tipe data long.

Contoh:

int data1 = 10;
long data2 = data1;

Konversi tipe data yang tidak kompatibel tidak dapat dilakukan secara otomatis, contoh konversi tipe data dari float ke int atau sebaliknya. Hal yang sama juga terjadi jika anda hendak mengkonversi tipe data yang lebih besar ke tipe data yang lebih kecil, seperti dari int ke short. Namun demikian konversi tipe data yang tidak kompatibel ini masih memungkinkan, namun anda harus menyebutkan secara eksplisit tipe data tujuan anda atau yang sering disebut dengan casting.

Statement: (target-tipe-data)nilai Keterangan : • target-tipe-data : tipe data yang menjadi tujuan konversi • nilai : dapat berupa nilai literal atau variabel Contoh : double data1 = 10.2f; int data2 = (double)data1; // casting dari float ke int int data3 = 257; byte data 4= (byte)data3; // casting dari int ke byte Java secara otomatis akan mengkonversi suatu tipe data hasil perhitungan yang bertipe data byte dan short menjadi bertipe int. Jadi apabila suatu variabel yang menampung hasil perhitungan didefinisikan bertipe byte atau short maka Java akan menampilkan pesan error.

Untuk menghindari hal ini maka perlu dilakukan casting secara eksplisit seperti contoh berikut :
byte data1 = 20; byte data2 = (byte)(data1 * 5);